KATA LOGIKA - Presiden Jokowi perintahkan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) menjadi lumbung informasi intelijen seluruh instansi pemerintah.
Lumbung informasi intelijen diperintahkan Presiden pada Kemenhan dalam mengelola informasi secara komprehensif sehingga keputusan pemerintah tepat.
Selama ini, kata Presiden, sumber intelijen yang dibutuhkan pemerintah berasal dari beberapa institusi negara, “Informasi ini belum diolah secara komprehensif,” ujarnya.
Informasi intelijen berasal empat institusi negara. Yakni Badan Intelijen Negara (BIN), Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Kepolisian, dan TNI (AL, AU, dan AD).
Presiden memberi tugas pada Kemenhan sebagai lumbung intelijen dan mengelola informasi sehingga pemerintah dapat memutuskan dengan pertimbangan yang matang.
Perintah pada Kemenhan kelola informasi intelijen disampaikan saat rapat di Kantor Kemenhan, Jakarta. (23/1)
“Informasi intelijen digunakan untuk mencegah peristiwa buruk. Bukan diberikan setelah peristiwa terjadi,” ujar Presiden Jokowi minta informasi intelijen dikelola optimal di bawah Kemenhan.***
Artikel Terkait
Netizen: Kenapa? Prabowo Menjawab, Karena Kita Tidak Punya Uang, Bikin Ngakak
Sekjen GNPF Edy Mulyadi: Prabowo Subianto Dari Macan Jadi Kucing
Intip Hadiah Prabowo Subianto untuk Menhan Prancis
Prabowo Menangis Di Sapa Pesawat Tempur Di Atas Pangkalan TNI AU Lanud Iswahjudi
Relawan Anies Ejek Prabowo Bakal Kalah Lawan Anies
Momen Saat Prabowo Tak Injak Karpet Merah Anggota G20, Viral
Nasdem Bidik Suara Pembenci Prabowo dan Jokowi Untuk Anies
Cerita Panda Soal Prabowo Minta izin Jokowi Maju Pilpres 2024
Kritik Tifatul Sembiring Tuntut Prabowo Minta Maaf Dibalas Andre Rosiade