KATA LOGIKA - Kabinet pendudukan Israel menyetujui proposal untuk memperluas jaringan pipa gas Israel ke Mesir untuk meningkatkan ekspor gas alam, dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan rakyat Israel.
Kementerian mengatakan, dalam sebuah pernyataan yang dilaporkan oleh media lokal, termasuk situs web ekonomi Globes , bahwa proposal tersebut menyerukan pembangunan pipa baru ke Mesir, dengan kapasitas transportasi tahunan sebesar 6 miliar meter kubik, yang membentang sepanjang 65 km.
Jalur pipa darat yang prospektif akan berfungsi sebagai infrastruktur untuk mengekspor gas alam dari Israel ke Mesir, sehingga meningkatkan pilihan untuk mengekspor gas dari Mesir ke negara-negara Eropa untuk mencari alternatif selain gas Rusia.
Baca Juga: AC Milan Dipecundangi Inter di Kandang Sendiri
Menurut situs tersebut, "pipa baru antara Ramat Hovav-Ashalim-Nitsana) akan sepanjang 65 kilometer dan memungkinkan tambahan enam miliar meter kubik (BCM) gas alam untuk diekspor ke Mesir setiap tahunnya. Gas tambahan akan menghasilkan NIS 200 juta pendapatan ke Saluran Gas Alam Israel setiap tahun, dan ratusan juta syikal setiap tahun dalam pendapatan dari royalti dan pajak kepada pemerintah."
Globes mengutip Menteri Energi, Israel Katz, yang mengatakan, "Keputusan saat ini meningkatkan potensi kerja sama antara Israel dan Mesir di bidang gas alam dalam persiapan keputusan ekspor yang harus segera dibuat."
“Kerja sama antar negara akan memperkuat ekonomi, memperkuat kesejahteraan warga Negara Israel dan memperkuat stabilitas regional – dan saya akan terus bekerja untuk perluasannya di bidang gas alam, energi terbarukan, hidrogen, dan energi. penyimpanan,” tambahnya.
Baca Juga: Jadi Capres Terpopuler Warganet, Ganjar-Prabowo Bersaing Sengit
Mesir dan Yordania adalah tujuan utama ekspor gas Israel, melalui jaringan pipa yang terhubung ke kedua negara Arab, karena Yordania menggunakannya untuk mengamankan kebutuhan internalnya, sementara Mesir mengekspor kembali ke luar negeri setelah mencairkannya.
Ladang Israel menghasilkan sekitar 28 miliar meter kubik gas setiap tahun, dan sekitar sepertiganya diekspor ke Mesir dan Yordania, di tengah ekspektasi peningkatan produksi di tahun-tahun mendatang.***
Artikel Terkait
Kuwait Bakal Hentikan Ratusan Ribu Pekerja Mesir
Bertemu Ratusan WNI di KBRI Cairo Mesir, Wapres Luncurkan Beasiswa Baznas
Gegara Ini Mesir Usir Belasan Pilot Israel
Gegara Ini Mesir Usir Belasan Pilot Israel
Tingkat Inflasi di Mesir Capai 19,2 Persen, Tertinggi dalam Lima Tahun Terakhir