Imbas Pembakaran Alquran, Seruan Boikot Produk Swedia dan Belanda Menggema

- Kamis, 26 Januari 2023 | 10:20 WIB
Sebelumnya aktivis Swedia Rasmus Paludan bakar Al Quran, kini politikus Belanda Edwin Wagenfeld sobek Al Quran. (kata logika)
Sebelumnya aktivis Swedia Rasmus Paludan bakar Al Quran, kini politikus Belanda Edwin Wagenfeld sobek Al Quran. (kata logika)

KATA LOGIKA - Al-Azhar Al-Sharif mendesak negara-negara Arab dan Islam untuk memboikot semua produk Belanda dan Swedia dalam bentuk apa pun, sebagai imbas adanya pembakaran Alquran di negara tersebut.

Dalam sebuah pernyataan, Al-Azhar menyerukan untuk mengambil sikap yang kuat dan bersatu dalam mendukung Kitab Allah. "Al-Qur'an kita, kitab suci umat Islam, dan tanggapan yang tepat kepada pemerintah kedua negara ini karena sikap mereka. penghinaan terhadap 1,5 miliar Muslim."

Al-Azhar menolak "perlindungan kedua negara atas kejahatan keji dan biadab ini di bawah panji yang tidak manusiawi atau bermoral, yang mereka sebut kebebasan berekspresi".

Dalam pernyataan itu, ditekankan "perlunya negara-negara Arab dan Muslim untuk berkomitmen pada boikot ini dan membuat anak-anak, remaja dan wanita mereka sadar akan hal itu."

Baca Juga: Berlabuh ke Al-Nassr, Ternyata Gegara Pemain Ini Ronaldo Gagal ke Manchester City

Juga dicatat bahwa setiap keengganan atau kelalaian dalam hal ini merupakan kegagalan eksplisit untuk mendukung agama yang telah dipilih Tuhan untuk mereka.

Al-Azhar menambahkan, “Orang-orang yang menyimpang ini tidak akan menyadari nilai agama ini, yang mereka tidak tahu apa-apa, dan mereka memprovokasi umat Islam dengan menghinanya; mereka tidak akan menyadari nilainya sampai mereka dihadapkan dengan materi, keuangan, dan konsekuensi ekonomi, karena ini adalah satu-satunya bahasa yang mereka pahami."

Pada hari Senin, pemimpin kelompok ekstremis anti-Islam, Pegida Belanda, Edwin Wagensveld, membakar Al-Qur'an setelah dirobek dan dinodai, di Den Haag, sekitar 3 bulan setelah dia ditangkap sementara dia juga ditahan. membakarnya.

Pada hari Sabtu, pemimpin partai politik sayap kanan Denmark, Garis Keras, membakar salinan Alquran di dekat kedutaan Turki di ibu kota Swedia, Stockholm, di tengah perlindungan ketat polisi yang mencegah siapa pun mendekatinya saat dia melakukan tindakan tersebut.***

Editor: Alibas

Sumber: Middle East Monitor

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Arab Saudi Bakal Jadi Tuan Rumah KTT Arab

Senin, 27 Maret 2023 | 09:25 WIB

PM Israel Dituduh Melanggar Hukum Gegara Ini

Sabtu, 25 Maret 2023 | 12:05 WIB

Setelah Iran, Arab Saudi Kini Rangkul Suriah

Jumat, 24 Maret 2023 | 09:50 WIB

Irak dan Iran Sepakat Perketat Keamanan Perbatasan

Senin, 20 Maret 2023 | 06:50 WIB

Arab Saudi-Rusia Sepakat Kurangi Produksi Minyak

Minggu, 19 Maret 2023 | 20:50 WIB

Pemerintah Prancis Boikot Kunjungan Pejabat Israel

Selasa, 14 Maret 2023 | 19:45 WIB
X