KATA LOGIKA - Menjelang bulan suci Ramadhan, kaum muslim ramai berziarah kubur. Berdoa bagi tempat terbaik bagi keluarga dan orang tercinta yang meninggal. Tapi apa dalilnya?
Menziarahi kubur menjelang Ramadhan apakah perlu dalil? Tentu saja perlu. Agar terhindar dari tindakan musyrik yang di latnat Allah SWT.
Dalil ziarah kubur pada waktu tertentu, jelang Ramadhan hukumnya sunnah. Seperti dijelaskan oleh Imam Ibnu Hajar al-Haitami dalam kitabnya Fatawa Fiqhiyah al-Kubra.
Baca Juga: Simak, 3 Manfaat Ziarah Kubur Menurut KH Mustofa Aqil Siroj
Beliau (Ibnu Hajar) ditanya tentang berziarah ke makam para wali pada waktu tertentu dengan melakukan perjalanan khusus ke makam mereka.
Beliau menjawab, berziarah ke makam para wali adalah ibadah yang disunnahkan. Demikian pula perjalanan ke makam mereka.
Dikutip KATA LOGIKA dari Portal nu.or.id; Rasulullah SAW menjelaskan seorang yang menziarahi makam keluarganya maka ia akan memperoleh pahala, sebesar pahala orang haji mabrur dan kelak jika ia sudah meninggal akan di ziarahi malaikat.
Baca Juga: Apakah Ahli Kubur Mendengar Doa Peziarah? Simak Faktanya..
Artikel Terkait
Ustad Dasad Latif: Penolak Vaksin Adalah Manusia Tidak Berakal dan Beragama
Ustad Suparman: Samakan Jokowi dengan Firaun Hanya Manusia Mabuk Agama
Hikmah Bagi Orang yang Berbuat Kebaikan
Apakah Ahli Kubur Mendengar Doa Peziarah? Simak Faktanya..
Simak, 3 Manfaat Ziarah Kubur Menurut KH Mustofa Aqil Siroj